PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
KREASI KERAJINAN CORN CRAFT
BIDANG KEGIATAN :
PKM Kewirausahaan
Diusulkan oleh :
Vena
Sashi Sivani (13120093
angkatan tahun 2013)
UNIVERSITAS PGRI
SEMARANG
SEMARANG
2015
HALAMAN PENGESAHAN
PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
1. Judul
Kegiatan : KREASI KERAJINAN CORN
CRAFT
2. Bidang
Kegiatan : ( ) PKMP (v)
PKMK
(Pilihlah satu)
( ) PKMT ( ) PKMM
3. Bidang
Ilmu : ( ) Kesehatan ( ) Pertanian
(Pilihlah satu)
( ) MIPA ( )
Teknologi dan Rekayasa
(v) Sosial Ekonomi ( ) Pendidikan
4. Ketua
Pelaksana Kegiatan/ Penulis Utama
a. Nama
Lengkap : Vena
Sashi Sivani
b. NPM :
13120093
c. Universitas/
Institut/ politeknik : Universitas PGRI
Semarang
d. Alamat
Rumah dan No. Telpon : Desa Gunungsari Rt
02/03 Kecamatan Pulosari Kabupaten Pemalang / 085842261409
5. Anggota
Pelaksana Kegiatan : 3 Orang
6. Dosen
Pembimbing
a. Nama
Lengkap :
b. NIP :
c. Alamat
Rumah/No. tlp :
7. Biaya
Kegiatan Total
a. Dikti :
8. Jangka
Waktu Pelaksanaan :
Semarang,……………………
Menyetujui
Ketua Jurusan/Program studi Ketua
Pelaksanaan Kegiatan
(…………………………..) (Vena Sashi Sivani)
NIP. NPM.
13120093
Pembantu atau wakil rector bidang Dosen Pembimbing
Kemahasiswaan/ Direktur politeknik/
Ketua Sekolah tinggi
(……………………………) (…………………………)
NIP. NIP.
BAB
I
PENDAHULUAN
A.
Judul
Program
Dalam Program
Kreativitas Mahasiswa kali ini muncul ide untuk mengolah tepung maizena atau
jagung menjadi sesuatu yang bermanfaat, yaitu dengan judul KREASI KERAJINAN
CORN CRAFT dengan harapan bermaanfaat bagi semua pihak.
B.
Latar
Belakang Masalah
Dewasa ini
sering sekali orang menggunakan aksesoris dengan berbagai macam bentuk yang
menarik sehingga terlihat indah dan menarik. Aksesoris adalah benda-benda yang
digunakan seseorang untuk menambah keindahan bagi sipemakai. Bentuk aksesoris
bermacam-macam dan banyak terkait dengan peran gender pemakaianya. Bros
merupakan hiasan dalam penggunaan jilbab, selain itu bros juga dapat dikenakan
untuk menambah keindahan baju pada pemakaian orang yang mengenakannya. Corn
carf adalah sebuah kreasi kerajinan tangan sejenis clay dari bahan tepung
maizena atau jagung yang memiliki daya elastisitas yang tinggi. Namun selama
ini tepung jagung tersebut masih kurang maksimal pemanfaatanya yaitu hanya
dijual kepada konsumen dalam bentuk utuh dengan harga murah. Padahal tepung
jagung masih dapat diolah menjadi produk lain yang memiliki nilai jual lebih
tinggi.
C.
Luaran
yang diharapkan
Luaran yang diharapkan dari program kreatifitas
mahasiswa kewirausahaan (PKM-K) bejudul KREASI KERAJINAN CORN CRAFT berbahan
baku tepung jagung atau maizena adalah
1.
Terciptanya produk
bross dari bahan baku tepung maizena.
2.
Mendapat profit dari
usaha produksi corn craft
3.
Sebagai sumber
penulisan artikel ilmiah
D.
Kegunaan
Kegunaan PKM-K adalah sebagai
berikut :
1.
Bagi mahasiswa
Banyak manfaat yang dapat diperoleh
mahasiswa dari adanya PKM-K ini yaitu mahasiswa dapat terdorong agar lebih
kreatif dan inovatif dalam berwirausaha, mahasiswa dapat membentuk team work
atau team kerja yang solid untuk berwira usaha, serta memperoleh penghasilan
dari kegiatan positif yang mereka lakukan
2.
Bagi masyarakat
Program ini melahirkan produk baru
berkualitas yang berbeda dari produk yang sudah ada dengan harga yang relatif
murah sehingga dapat memberikan variasi aksessoris baru dan dijangkau oleh
semua lapisan masyarakat baik masyarakat kelas atas maupun kelas bawah. Selain
itu, terciptanya produk ini juga dapat menambah penghasilan masyarakat sebagai
hasil pertanian dalam pembuataan produk yang dihasilkan.
E.
Manfaat
Adapun kegunaan program yang dimaksud
adalah
1. meningkatkan inovatif mahasiswa
dalam menemukan hasil karya yang dapat dimanfaatkan sebagai peluang usaha.
2. untuk meningkatkam kreatifitas
dan penalaran pada pemanfaatan tepung maizena
3. memunculkan motivasi bagi
mahasiswa untuk selalu berkarya dengan memanfaatkan sumber daya lokal
4. memperkenalkan kepada masyarakat
agar dapat memanfaatkan hasil pertanian yang melimpah atau tepung jagung
sebagai olahan yang dapat dijadikan asesoris
BAB II
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
A.
Kondisi
umum lingkungan
Jagung memiliki peluang usaha yang
cukup tinggi terutama didaerah Pemalang. Hal tersebut dikarenakan beberapa
alasan diantaranya : (1) didataran tinggi dan kesuburan tanah yang baik belum
pernah ada usaha yang memproduksi aksesoris bross dari tepung jagung sebagai
home industri. (2) bahan baku mudah diperoleh sehigga ketersediaanya cukup
terpenuhi. (3) proses produksi tidak membutuhkan biaya besar, mudah, praktis
dan efisien. (4) dalam hal konsumen, didukung dengan oleh banyaknya orang
dewasa dan remaja khususnya didaerah Pemalang dan sekitarnya yang gemar
mrnggunakan jilbab yang berasesoris bross. Untuk itu diharapkan dengan adanya
gagasan memproduksi bross dapat menambah jenis keanekaragaman hasil olahan
tepung jagung dan dapat dijadikan peluang usaha yang baru khususnya bagi
mahasiswa. Bahan baku mudah didapat dari petani local dengan harga yang relatif
murah.
B.
Potensi
sumber daya
Corn craft mempunyai prospek usaha
yang menjamin karena di Pemalang belum pernah ada yang mencoba mengembangkan
home industri corn craft, oleh karena itu peluang pasaranya masih cukup tinggi
karena didukung oleh peminat aksessoris di Pemalang ataupun di Indonesia tidak
hanya kalangan remaja namun kalangan lanjut pun menggemari mengoleksi aksessoris
terutama bross.
C.
Kelayakan
usaha
Untuk menunjang proses pemasaran,
ada beberapa alternative yang bias digunakan untuk mempromosikan produk ini,
sehingga lebih dikenal oleh masyarakat dan menjadi pilihan masyarakat. Media
ini berupa pengenalan dengan design yang menarik, selain itu juga dapat dipromosikan melalui facebook,
twitter,forum jual beli / pemasangan iklan. Untuk meningkatkan hasil penjualan
ccorn craft perlu dilakukan promosi.
BAB
III
METODE
PELAKSANAAN
A.
Teknik
Teknik dalam pembuatan bross yang
menarik adalah menggunakan teknik penjemuran sehingga adonan memadat sebelum
diberi clear agar mengkilap. Bahan yang digunakan
a. Bahan
utama
1. Tepung
maizena 1000gr
2. Lem
fox (lem kayu) 600gr
3. Minyak
goreng merek apapun
4. Pewarna
makanan cair
5. Acrylic
atau pilok clear 150gr
6. Air
350gr
b. Bahan
pendukung
1. Peniti
khusus bross
c. Alat
yang diperlukan
1. Baskom
2. Solet
B.
Tahap
pekerjaan
Prosedur pembuatan brosss corn
craft
1. 1000gr
tepung maizena
2. 600gr
lem fox
3. 350gr
air
4. 25gr
minyak goring
5. Semua
bahan dicampur jadi satu dalam wadah atau baskom dan aduk hingga rata
6. Setelah
adonan rata bagi adonan menjadi beberapa bagian dan diberi pewarna sesuai
dengan warna yang diinginkan
7. Pemberian
warna dilakukan setetes demi setetes hingga warna yang dihendaki terbentuk.
Khususnya untuk warna merah, miasanya akan makin merona setelah disimpan 24jam
8. Pemberiann
warna sebaiknya satu tingkat dibawah warna yang diinginkan karena pada saat
produk dikeringkan warna yang terbentuk akan meningkat satu tingkat akan lebih
gelap atau merona.
BAB IV
BIAYA
A.
Anggaran
biaya
No
|
Bahan
|
Biaya
|
1.
|
1000gr corn
craft
|
Rp. 32.000,00
|
2.
|
Pewarna
makanan (merah biru kuning coklat) @ Rp. 2500,00
|
Rp. 10.000,00
|
3
|
350gr lem fox
putih
|
Rp. 8.000,00
|
4.
|
2 sendok
minyak goreng
|
Rp. 1.000,00
|
5.
|
Air
|
Rp. 1.000,00
|
6.
|
150gr pilox
clear
|
Rp. 10.000,00
|
7.
|
Peniti khusus
bross @Rp. 1500,00 x 10
|
Rp. 15.000,00
|
8.
|
Plastic
pembungkus
|
Rp. 3.200,00
|
9.
|
Baskom
|
Rp. 4.000,00
|
10.
|
Solet
|
Rp. 2500,00
|
LAMPIRAN-LAMPIRAN
A.
Identitas
diri ketua
1.
|
Nama Lengkap
|
Vena Sashi Sivani
|
2.
|
Jenis Kelamin
|
Perempuan
|
3.
|
Program Studi
|
S1 Pendidikan
|
4.
|
NPM
|
13120093
|
5.
|
Tempat dan tanggal lahir
|
Pemalang, 14 September 1994
|
6.
|
Email
|
|
7.
|
Nomor telepon
|
085842261409
|
B.
Riwayat
Pendidikan
|
SD
|
SMP
|
SMA
|
Nama Institusi
|
SDN Gunungsari 02
Kota Pemalang
|
SMPN 01 Moga
Kota Pemalang
|
SMAN 01 Moga
Kota Pemalang
|
Jurusan
|
-
|
-
|
IPA
|
Tahun Masuk-Lulus
|
2001-2008
|
2008-2010
|
2010-2012
|
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam
biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila
dikemudian hari ternyata dijumpai ketidak sesuaian dengan kenyataan. Saya
sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya
untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan PKM-K.
Pemalang, 1 juni 2015
Pengusul,
Vena Sashi Sivani
Tidak ada komentar:
Posting Komentar